Sepertinya hampir 2 bulan mendengarkan "The King Of Limbs" sudah cukup untuk memberanikan saya mereview album dari Band Terbaik di muka Bumi ini (versi saya tentunya). Sebelum itu saya akan memberi gambaran info tentang album ini...

cover album

Abum ke 8 Radiohead yang merupakan album self-release (sama seperti album sebelumnya yang menggeparkan dunia industri musik dengan metode bayar suka2). Rilis 18 Februari 2011 dalam format MP3 & WAV. Pada 28 Maret 2011 barulah rilis dengan fisik CD. Diikuti dengan terbitnya newspapaer "Universal Sigh" sebagai pelengkap pada  9 Mei 2011. Tetap diproduseri oleh Nigel Godrich, "anggota ke 6 Radiohead", album ini direkam di  Los Angeles. Covernya albumnya dikerjakan sendiri oleh Tom Yorke.


Berhubung saya orang yang awam tentang tehnik musik & ambiguitas lirik Radiohead, maka saya hanya menyinggung tentang lagunya menurut kuping saya, sementara review musiknya saya sadur dengan batuan Wikipedia. Albumnya sendiri  terkesan seperti menggambarkan hutan dengan segala isinya yang sedang bernyanyi.

Perhatian:  Dengarkan album ini dengan menggunakan headpone, karena suara2 janggal yang senantiasa menghiasi tiap tracknya akan terasa lebih nendang di telinga :)


Let's play the music !!!


1. "Bloom" (5:15)

Album ini dibuka dengan lagu ini. Saya merasakan seperti gambaran suasana hutan menjelang pagi hari, dimana bunga2 mulai bermekaran & rerumputan tampak basah oleh sisa embun semalam. Musiknya berupa ulangan putaran piano dan menampilkan aransemen flugelhorn (semacam terompet) oleh Jonny Greenwood.


2. "Morning Mr. Magpie" (4:41)

Saya menangkap lagu ini seperti sebuah sindiran kepada para pengusaha yang mendapatkan kekayaannya dari hasil memusnahkan hutan. Tampil dengan ulangan riff gitar dan putaran pola hi-hat.


3. "Little By Little" (4:27)

Gaya musiknya hampir sama dengan track ke 2 & 3, menampilkan gitar yang rumit dimainkan di atas perkusi yang sibuk dan tersinkopasi.


4.  "Feral" (3:13)

Sebuah lagu instrumental yang menampilkan vokal yang tidak berlirik, putaran drum yang terpotong-potong, dan synth bassline yang terdistorsi.  Lagu ini cukup unik menurut saya, karena saya hanya mendengarkan musik, tapi musik itu seperti sebuah nyanyian yang berlirik. Musik yang bernyanyi !!! Nah lho...


5. "Lotus Flower" (5:00)


Single utama di album ini yang menampilkan synth bassline dan vokal falsetto Thom Yorke. Video klipnya sendiri fenomenal, dimana Thom Yorke 'menari gila' dengan topi koboinya. Video klipnya rilis 18 February 201, disutradarai Garth Jennings (yang juga pernah membuat "Jigsaw Falling Into Place" & "Nude"sebelumnya) serta Wayne McGregor sebagai koreo tarian Thom Yorke. Wayne McGregor sendiri memuji penampilan Thom Yorke & menyebutnya sebagai tarian futuristik, dimana tubuh bergerak seperti mengikuti irama lagu :)


6. "Codex" (4:47)

Lagu balada dengan piano yang lambat, flugelhorns dan musik string. Lagu favorit saya di album ini, mengingatkan akan lagu "Last Flowers" di album sebelumnya, "In Rainbows".


7. "Give Up the Ghost" (4:50)

Sebuah balada gitar akustik dengan harmoni vokal call-and-response. Lagu ini gokil menurut saya, dimana suara nyanyian Thom Yorke diikuti dengan sahutan 'Don't Haunt Me..'. sebagai beksonnya. Seperti mendengarkan pohon2 yang sdang berteriak ketakutan kepada para penebang hutan liar, yang mereka anggap sebagai hantu yang menakutkan.


8. "Separator" (5:21)

Album super ini ditutup dengan lagu bertempo sedang yang menampilkan piano, pola gitar yang lembut, dan putaran sampel drum. Penutup yang sempurna, 'When I Ask You Again, Wake Me Up...'
 

Note: Saran saya dengarkan lagu ini di tengah alam terbuka di pagi hari dengan menggunakan headpones. Lalu pejamkan mata anda & rasakan sensasinya :)

Rate : 5/5
Share
Labels: , edit post
0 Responses

Posting Komentar